Example 728x250

P3WNI Apresiasi Pemerintah Percepatan Vaksinasi, Dengan Catatan Menurunnya Angka Covid-19

Mdi19.com, Nasional – Direktur P3WNI (pusat penyelesaian permasalahan warga negara Indonesia di luar negeri) mengapresiasi program percepatan vaksinasi Covid-19 yang dilakukan pemerintah.

“kita mengapresiasi program percepatan Vaksinasi yang dilakukan pemerintah terbukti tren angka covid-19 menurun seperti di beberapa daerah, berdasarkan data di Sumsel per tanggal 25 Oktober 2021 tercatat ada 6 kasus positif. Hal tersebut menunjukkan, kasus COVID-19 di Sumsel sudah melandai, dengan total 59.838 kasus.

Sementara di Kabupaten Magetan, Jawa Timur terus menurun, angka kematian dalam dua pekan terakhir berjumlah satu orang. Sebaliknya di Kota Bogor juga terus menurun, saat ini tercatat pasien positif Covid-19 hanya menyisakan 18 orang, menurun jauh dari awal PPKM yang mencapai 100 kasus per hari”.

Misi Pemerintah yang melibatkan berbagai pihak dalam program vaksinasi terbukti efektif dalam hal menurunkan angka Covid-19.

“Program vaksinasi pemerintahan Jokowi yang melibatkan bayak pihak mampu dijalankan secara efektif, namun kita akui belum masif sehingga angka Covid-19 cenderung bisa melonjak kembali seperti contoh negara jiran kita Singapura, karena masyarakatnya kurang patuh protokol kesehatan padahal 85% Singapura telah di vaksin,” ujar Direktur P3WNI, Zainul dalam keterangan dikutib, rabu (27/10/2021).

Program Kalaborasi pemerintah dengan melibatkan Institusi Polri, TNI dan BIN harus tetap ditingkatkan, dan juga tetap melibatkan elemen lain seperti tokoh Agama, tokoh masyarakat, Organisasi civil society dan elemen lainnya.

“sudah cukup baik, Jokowi menggerakkan Institusi Polri, TNI dan BIN untuk menjalankan program vaksinasi, sebab 3 Institusi ini dianggap sebagai institusi komando dan saat ini bayak di sorot publik, disamping merubah imej yang baik juga bermanfaat untuk rakyat”.

Zainul menambahkan, perlu menjadi catatan pemerintah bagaimana dengan nasib saudara kita yang merantau di luar negeri apakah mendapatkan vaksin ataukah tidak.?..

“Kami bayak sekali mendapat masukan dari saudara kita Pekerja Migran Indonesia (PMI) di Luar Negeri khususnya Malaysia, Hong Kong dan negara lainnya sebagai penerima PMI, sampai hari ini belum menerima vaksin”.

Kita mendorong pemerintah untuk juga memikirkan saudara kita yang ada di Luar Negeri sebab tidak sedikit WNI yang ada disana kurang lebih 5 juta WNI/PMI yang harus diberikan vaksin sebagai perwujudan keadilan dan kesetaraan hak sebagai Warganegara.

“agar ini berhasil maka pemerintah harus melakukan langkah efektif:

” Pertama Vaksinasi bukan jaminan akan terbebas Covid, maka protokol kesehatan harus dianggap penting.

Kedua Kalaborasi pemerintah dengan pihak lain harus ditingkatkan, khususnya dengan negara-negara penerimaan PMI, agar WNI/PMI mendapatkan vaksinasi segera.

Ketiga Meskipun tren cenderung menurun, namun angka covid dibeberapa daerah belum stabil, maka program vaksin terus ditingkatkan”. ungkap Zainul yang juga sebagai Pengacara yang konsen dibidang pekerja migran Indonesia.

Reporter : Haris

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *