Orasi Kebangsaan Perayaan 1 Syuro, Syaykh Al-Zaytun: Pegang Teguh Dasar Negaramu!

M19News.com | Indramayu, Jawa Barat | Syaykh Abdussalam Panji Gumilang (Syaykh Al-Zaytun) menjelaskan tentang makna sebuah do’a saat perayaan 1 Syuro 1444 H yang dilaksanakan di Mssjid Rahmatan Lil Alamin, Indramayu, Jawa Barat.

Menurutnya, do’a adalah sebuah panggilan kepada Allah SWT (Tuhan) yang dalam prakteknya ada yang memohon dengan keras namun ada juga yang memohon penuh dengan perasaan.

“Kadang kita manggilnya dengan merintih, kadang juga suara keras,” jelas pengasuh pondok pesantren terbesar di Asia ditengah – tengah sambutannya Sabtu, 30 Juli 2022.

Syaykh juga menjabarkan, bahwa do’a yang dipanjatkan dalam perayaan 1 Syuro 1444 H yang bertepatan pada 30 Juli 2022 adalah permohonan untuk negara Indonesia agar dimasa depan lebih memiliki kekuatan.

“Do’a kita berharap, Indonesia bangkit menuju Indonesia kuat,” imbuh Syaykh yang hari ini berulang tahun yang ke 76.

Ia juga mengajak kepada seluruh bangsa Indonesia agar dalam melakukan segala sesuatu tak lepas dari dasar negara yaitu Pancasila.

Menurutnya, bila bangsa Indonesia lupa akan dasar negaranya sendiri membuat Indonesia lemah tentu akan semakin ketinggalan dengan bangsa – bangsa lain.

“Bagaimana Indonesia bisa kuat bila bangsa Indonesia tidak konsisten dengan dasar negaranya,” tandasnya.

“Bagaimana bisa kuat bila memahami dasar ketuhanan saja menurut versi masing-masing tanpa ada toleransi,” lanjutnya.

Lebih lanjut, Syaykh menyebutkan siapa saja takkan pernah ada yang sanggup bila hanya masuk pada kebanggaan dirinya atau kelompoknya.

“Tidak bisa…!!,” tegasnya penuh keyakinan.

Ia juga berpesan kepada peserta perayaan 1 Syuro yang hadir di masjid Rahmatan Lil Alamin serta seluruh bangsa Indonesia agar memegang teguh dasar negara Indonesia.

“Jika Indonesia ingin maju pegang teguh dasar negaramu wahai bangsa Indonesia…!!,” pesannya.(maman )

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *