M19News, Kota Bekasi – Menanggapi tudingan dari sejumlah pihak diantaranya Asosiasi Wartawan Profesional Indonesia (AWPI) Kota Bekasi dan beberapa pemberitaan di media cetak maupun online, terkait pencemaran lingkungan.
PT Enviromate Technology international (PT ETI) Bantargebang, hadir di mako AWPI Kota Bekasi yang beralamat dijalan bacang, Pekayon, Bekasi Selatan untuk melakukan klarifikasi dan konfirmasi terkait terkait Surat yang dilayangkan oleh Dewan Pimpinan Cabang Asosiasi Wartawan Profesional Indonesia (DPC AWPI) Kota Bekasi dengan No: 035/SKK/AWPI/KB/XI/2022 perihal Klarifikasi dan konfirmasi terkait adanya temuan spill/tumpahan dari Truck No Polisi B 9471 UYY dengan muatan Sludge WWTP dari PT Nissinbo Indonesia Cimahi Bandung.
Manager Operational PT ETI Ellin Herlina, yang diwakilkan oleh Kepala Koordinator Eko Nasir Mulyono, Selasa (11/10/2022) malam. Mengatakan,”Bahwa truck tersebut adalah salah satu Unit dari PT Enviromate Technology International dengan UIN PENYELENGGARAAN ANGKUTAN BARANG BERBAHAYA B3 KEMENTERIAN PERHUBUNGAN DIREKTORAT JENDERAL PERHUBUNGAN DARAT No SK 0633/AJ 309/1/DJPD/2018/100000223.00001 serta rekomendasi pengangakutan limbah bahan berbahaya beracun KEMENTERIAN LINGKUNGAN HIDUP DAN KEHUTANAN NO 5.833/VPLB3/PPLB3/PLB.3/08/2019.
Pada Tanggal tersebut (23 September 2022) truck No Polisi B 9471 UVY melakukan pengangkutan dari PT Nissinbo Indonesia Cimahi-Jawa Barat dengan muatan sludge wetp/sludge Ipal kode limbah 8322-3. kondisi sludge tersebut basah dampak air hujan di customer, sludge tersebut dipackaging dengan menggunakan jumbo bag sehingga air dari limbah tersebut tergenang di lantai truck, “kata Eko.
“Kemudian kondisi box truck tidak dapat menahan air limbah tersebut, kami telah melakukan konfirmasi terkait kondisi muatan sludge tersebut ke pihak PT Nissinbo Indonesia dan mereka mengakui bahwa muatan tersebut dalam kondisi basah terkena air hujan,”ucapnya.
Sebagai tindaklanjut temuan tersebut, saat ini kami langsung melakukan perbaikan kendaraan unit B 9471 UYY dengan penambahan penampung box spill dibagian kanan kirl truck serta list penahan air disisi box truk. PT Enviromate Technology International sangat concern terkait lingkungan dan Kesehatan bagi karyawan dan masyarakat sesuai dengan komitmen kebijakan perusahaan terkait K3L,”jelas Eko.
Lanjut, Eko mengucapkan kami samgat berterima kasih kepada Asosiasi Wartawan Profesional Indonesia yang sudah melakukan sosial control terkait temuan ini sehingga kami dapat melakukan improvement untuk mencegah kejadian ini tidak terulang kembali serta dapat bersinergi dalam menciptakan lingkungan yang sehat, aman untuk masyarakat, “pungkasnya.
Sementara itu, Ketua DPC AWPI Kota Bekasi Jerry, mengapresiasi kepada PT ETI, bisa hadir memenuhi surat undangan yang dilayangkan oleh kami untuk memberikan klarifikasi dan konfirmasi terkait dugaan pencemaran lingkungan tersebut, “tuturnya.
Jerry menambahkan, berharap dengan kejadian ini sebagai bahan evaluasi dari pihak manajemen PT ETI untuk terus melakukan perbaikan, sehingga didalam pelaksanaan nya dan pelayanan kedepannya bisa lebih baik lagi,”tutupnya.
Redaksi.