Kuliner

Greencozy Foodcourt Destinasi Kuliner dan Tempat Nongkrong Baru di Selatan Jakarta

×

Greencozy Foodcourt Destinasi Kuliner dan Tempat Nongkrong Baru di Selatan Jakarta

Sebarkan artikel ini
Green cozy
Foodcourt Greencozy tampak depan. Foto: Tangkapan layar IG @Greencozy_cirendeu.

Mdi19.com, Tangsel – Bagi kalian yang sedang mencari lokasi nongkrong yang cozy (menyenangkan) di Selatan Jakarta, tidak ada salahnya mencoba mampir ke Foodcourt Green Cozy Cirendeu. Kendati baru dibuka sebulan yang lalu, taman kuliner ini mulai ramai dikunjungi orang-orang yang ingin menikmati ragam kuliner, atau sekadar nongkrong santai bersama keluarga atau sahabat.

Food court yang terletak di Jalan Cirendeu Raya No. 40, Ciputat Timur, Tangerang Selatan ini menawarkan konsep dan suasana serta pengalaman berbeda dengan foodcourt-foodcourt lain yang lebih dahulu eksis, Green Cozy berkonsep outdoor yang dipadu dengan desain ruangan bernuansa alam dan tumbuhan hijau yang merambat di berbagai sudut ruangan.

Padahal tidak banyak orang yang tahu, kalau bangunan ini dahulunya adalah sebuah showroom mobil, yang kemudian oleh pemiliknya, Rico dan Bella Liem disulap menjadi bangunan foodcourt empat lantai yang menarik dan instagramable.

Foodcourt Greencozy tampak lantai pertama yang instagramable. Foto: Tangkapan layar IG @Greencozy_cirendeu.

Lantai pertama, terdapat Restoran Padang Putra Minang,  Lantai 2 diisi 5 outlet kuliner terkenal di antaranya Kopi dari Hati, Nasi Biryani Bababil, Sei Sapi Mas Koplag, Iga Nusantara dan Mutty’s Kitchen. Lantai 3 diperuntukkan untuk outlet UMKM dan Rooftop Lantai 4 diperuntukkan untuk acara komunitas. Lantai ini sebagai tempat favorit bagi mereka yang ingin nongkrong sambil menikmati pemadangan kawasan Cirendeu dari atas.

Lantai 3 dapat menampung 50-60 orang sementara Lantai 4 dapat menampung hingga 80 orang dengan konsep standing party. Di lantai satu terdapat mushola dan toilet di setiap lantai. Lahan parkirnya dapat menampung 20 motor dan 12 mobil.

Bella Liem saat ditemui di Greencozy, Jumat 29 Oktober 2021 menceritakan awal mula dia bersama suaminya, Rico banting stir dari usaha showroom mobil ke usaha foodcourt dan kuliner. Dampak pandemi yang menerpa bisnis showroom mobil milik Bella dan Rico, memaksa keduanya berpikir keras untuk mencari sebuah usaha lain.

Dengan naluri pengusaha yang kuat, pada akhirnya, Rico dan Bella memutuskan menjalankan usaha taman kuliner dengan konsep baru yang dinilainya masih memiliki pangsa pasar. Ia optimis usahanya akan berkembang karena didukung lokasi yang strategis yang dekat jalan raya, sekolah, perkantoran dan perumahan.

“Pandemi ini membuat usaha termasuk otomotif sangat drop setahun dua tahun ini. Karena itu kami berpikir gimana caranya karena nggak mungkin ekonominya seperti it uterus. Sebagai pengusaha kita harus punya pilihan untuk memilih bisnis yang lain,” beber Bella.

Ibu dua anak penyuka dunia kuliner ini, mengaku tidak mudah mewujudkan impiannya membangun sebuah foodcourt di masa pandemi apalagi dengan budget terbatas. Namun secara bertahap, selama setahun, bangunan foodcourt empat lantai ini pun bisa rampung dan bisa mulai beroperasi.

“Ujung-ujungnya budget lah, jadi kita berusaha sesuaikan dengan budget yang ada. Akhirnya setahun ini planning kita sudah sesuai dan greencozy ini bisa berdiri,” tambahnya.

Setelah rampung dan mulai beroperasi, Bella mulai rajin mempromosikan usahanya melalui media sosial dan masuk ke berbagai komunitas seperti catur, fotografer, dan UMKM. Salah satu bentuk promosinya adalah paket promo berupa potongan harga 20 persen untuk semua menu di outlet Kopi dari hati dan Iga Nusantara bagi tenaga kesehatan, pegawai pemerintahan dan wartawan minimal pembelian Rp. 100.000.

 

Foodcourt Green Cozy
Bella Liem pemilik Foodcourt Greencozy. Foto; Hat.

Berikut outlet penyedia kuliner di Green Cozy yang buka dari jam 10 pagi hingga malam.

  1. Restoran Padang Putra Minang

Ini adalah Restoran Padang Putra Minang cabang ke 66. Cabang lainnya  berada di kawasan Jakarta Selatan, Tangerang dan Bekasi.

Rumah makan ini menyajikan cita rasa masakan Minang khas Pariaman. Menu andalannya antara lain, Ayam Bakar dan Ikan Bakar khas Sicincin dengan bumbu gurih manis, rendang berkuah hitam, gulai tunjang atau kikil hingga ikan tongkol asam padeh dan Sop Iga Padang.

  1. Nasi Biryani Bababil

Outlet Nasi Biryani Bababil menyajikan menu khas Timur Tengah seperti Nasi Biryani, Chicken Tandori, dan Sambosa sebagai pilhan untuk cemilan.

Nama Bababil diambil dari nama sang pemilik yaitu Nabil yang oleh anak-anaknya biasa dipanggil Baba. Nasi Biryani menggunakan beras Basmati yang diimport dari India dan proses masaknya mengunakan oven dan tanpa minyak serta menggunakan rempah-rempah khas Timur Tengah seperti Kapulaga, Jinten, garam Masala dan Yogurt.

Diberi olahan daging kambing atau ayam. Daging kambingnya dijamin tidak bau, empuk dan juicy.

Chicken Tandori juga pengolahannya secara umum sama, ayam yang sudah dimarinasi dengan rempah-rempah selama 24 jam dimasak tanpa minyak di dalam oven.

Sambosa adalah cemilah berbentuk segtiga, dilapisi kulit pastry berisikan campuran daging sapi cincang dengan rempah-rempah, dimakan dengan cocolan saus sambal.

Nasi Biryani siap menyajikan bermacam porsi pesanan, mulai satuan maupun paket beramai-ramai seperti family pack, termasuk hantaran gratis dengan jumlah minimal tertentu. “Sajian kami rasa luar negeri harga dalam neger.

  1. Sei Sapi Mas Kopl49

Outlet yang satu ini menyajikan menu khas Nusa Tenggara Timur yaitu Sei Sapi Mas Kopl49 (dibaca Mas Koplag) adalah usaha Agus bersama 5 sekawan teman satu sekolahnya di SMP 49 Jakarta Timur.

Sei Sapinya hasil olahan Agus berasal dari resep mertuanya yang berasal dari NTT. Mie ayam yang dijual juga mengunakan potongan Sei Sapi. Proses pengolahannya lumayan panjang.

Pertama potongan daging yang merupakan daging import dari Amerika Serikat dipotong-potong memanjang, kemudian dimarinasi dengan dilaburi bumbu rempah-rempah lalu didiamkan selama 12 jam, kemudian dilalukan pengasapan menggunakan kayu bakar dari pohon buah- buahan.  Pohon dan buah-buahan kami pilih karena bersih dari campuran bahan kimia dan mempunyai bau alami.

  1. Mutty’s Kitchen

Resto hasil karya pasangan Sigit dan Dian ini menyajikan masakan Asia Timur, yakni makanan Jepang dan Korea. Mutty’s Kitchen diambil dari Bahasa Jerman Mutty yang artinys mama. Jerman sendiri adalah negara tempat bertemunya Sigit dan Dian saat sekolah S2.

Mentai, Ramen, Sushi dan Chicken Karage yang merupakan makanan Jepang, sementara Bulgogi dan Gochujang adalah masakan Korea.

  1. Kopi Dari Hati

Berbeda dengan outlet lainnya, Kopi Dari Hati  ini lebih eksklusif berada di ruang ber-AC dengan fasilitas Free Wifi, sehingga cocok untuk pengunjung yang membutuhkan suasana tenang dan dapat dipakai sebagai ruang pertemuan atau rapat.

Usaha waralaba, Kopi dari Hati berkonsep coffee & resto dengan menu utama kopi dan toast.

Untuk minuman beragam pilihan minuman tersedia di sini, mulai dari Stawberry Capwosca, Vga Lerman Grass, U Mint To & Rootbeer Coffee. Bahan alami digunakan seperi sere, daun jeruk, dan daun ment yang tidak hanya menyegarkan tetapi jaga menyehatkan.

  1. Iga Nusantara

Iga Nusantara merupakan Outlet Kuliner yang mengedepankan Konsep makanan tradisional dengan bahan utama daging dari tulang Iga. Dengan mengambil cita rasa Indonesia, berbagai menu Iga seperti Iga Bakar BBO, Sop Iga, nasi goreng iga BBA hingga Iga Garang Asem menjadi sajian utama.

Selain Iga, terdapat juga berbagai pilihan pasta seperti Spaghetti dan Fettucine.

Untuk IGA Nusantara kedepannya akan di franchisekan dengan harga terjangkau oleh UMKM.

  1. Gelato Nusantara

Gelato Nusantara merupakan Gelato yang mengutamakan cita rasa nusantara, perpaduan dua budaya yang menghasilkan rasa-rasa gelato yang khas seperti rujak, ketan hitam, klepon dan masih banyak lagi. Gelato Nusantara juga mengutamakan unsur natural dan healthy sebagai ciri nya. Yaitu

dengan mengolah bahan baku sendiri hingga menjamin kualitas produk yang natural dan healthy tanpa mengandung pengawet, pewarna buatan dan perasa buatan.

Selain sebagai sebuah taman kuliner, di lokasi ini juga tersedia kursus catur dari Komunitas Catur Kuda Putih. (Hatta)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *