Mdi19 Terkini

Paska Rekosiliasi Khairil Poloan jadi Ketua P3SRS Aparteman Mediterenia Kemoyaran 2 Priode.

×

Paska Rekosiliasi Khairil Poloan jadi Ketua P3SRS Aparteman Mediterenia Kemoyaran 2 Priode.

Sebarkan artikel ini

 

M19.COM, JAKARTA – Ketua Panitia yang juga sekretaris di dalam Pengurus pengawas perhimpunan pemilik dan penghuni satuan rumah susun (P3SRS) Yenny Rosa, S.H menyatakan acara saat ini kita selenggarakan bersama warga dan karyawan dalam rangka syukuran. Karena setelah beberapa tahun terjadi dualisme kepemimpinan dan akhirnya kita bisa bersatu kembali.

Dalam acara yang berlangsung di lApartemen Mediterania Palace Residences Kemayoran, Jakarta Pusat pada Kamis, 22 Sepetember 2022 ini mengusung tema “Mari bersama kita wujudkan lingkungan Hunian yang aman dan nyaman di Apartemen Mediterania Palace Residences Kemayoran” .

“Tujuan kami menyelenggarakan acara ini, adalah sebagai ucapan rasa syukur karena hunian kami telah damai aman dan nyaman. Karena seluruh pekerja telah bergabung di bawah kepengurusan Khairil Poloan,” ujar Yenny dalam sambutannya dan dengan serta merta disambut tempuk tangan dan teriakan para hadirin yang menyatakan hidup Pak Khairil, semoga sukses dan jayalah selalu Apartemen Mediterania Palace.

Seperti yang diketahui, sebelum rekonsiliasi ini telah terjadinya perpecahan kepenguruan dalam beberapa tahun terakhir. Nah, menurut Yenny oleh sebab itu kita telah menyadari, dan segera mengedepankan persatuan. dan mari kita abaikan perpecahan di antara kita, dengan bersatu kita menjadi kuat, tentu saja di bawah pengawasan Dinas perumahan selaku pembina Rusun, salah satunya Kepengurusan P3SRS di Apartemen Mediterania Palace Residences Kemayoran.

“Kita sudah satu bulan ini bersatu dan berdamai. Semoga kedepannya dapat berkolaborasi dengan baik, agar hunian tetap terjaga dan mempunyai nilai jual yang tinggi,” tegasnya.

Karena menurut Yenny yang juga pengacara itu, mengibaratkan sapu lidi, jika terkait menjadi satu, tidak akan mudah di patahkan. Sebab tim menjadi kuat karena bersatu. Seperti kata pepatah, bersatu kita teguh, bercerai kita runtuh, tandasnya.

Awal yang Baik

Terkait hal itu, Ketua P3SRS Khairil Poloan dalam sambutannya menyatakan puji syukur kita panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, karena hari ini merupakan tonggak awal yang baik untuk kita semua di apartemen ini. Dengan bersatunya kembali badan pengelola, tentunya harapan kita agar suasana ini bisa menjadi kondusif aman dan nyaman kedepannya.

“Tujuan acara ini untuk melakukan silaturahmi antara pengurus dengan warga penghuni dan unsur lain seperti Muspida Pemda DKI Kapolsek Kemayoran, Danramil, Tokoh Masyarakat, dan Tokoh Agama beserta di wilayah Kemayoran ini semuanya kita undang, dan mereka hadir ditengah-tengah kita saat ini,” ucap Poloan seraya mengucapkan terima kasih karena berkenan hadir dalam acara tersebut.

“Puji dan syukur saya ucapkan kepada Tuhan Yang Maha Esa, karena yang benar tetap benar. Pada tanggal 22 Agustus, kita dengan didampingi Danramil 07 Kemayoran, Polsek Kemayoran menyaksikan saat acara serah terima kepengurusan yang sah pada saat itu. Karena dari kepengurusan badan pengelola illegal telah menyadari kekeliruannya, dan mereka telah legowo, yang berarti secara otomatis saat ini saya adalah Ketua pengurus P3SRS yang sah secara definitif di Apartemen ini,” ujar Poloan.

Lebih lanjut Poloan berkisah, pada saat penyerahan kala itu, menurutnya kita telah sepakat akan menerima karyawan-karyawan, yang sebelumnya beraktifitas kepada pengurus illegal. Dan kami juga menerima dengan legowo kerena karyawan-karyawan itu menurut Kami adalah aset yang juga paham betul mengenai seluk beluk dan segala aktivitas di Apartemen ini.

“Saya berharap kepada karyawan-karyawan yang telah kami terima itu, agar kiranya bisa bekerja dengan maksimal. Karena dengan rekonsiliasi dan konflik yang terjadi sebelumnya kita lupakan saja, karena telah memecah belah persatuan dan kesatuan di apartemen selama ini,” ungkapnya.

Ironisnya lagi, ungkap Poloan pada saat kami ambil kepengurusan tersebut, gaji karyawan, gaji security, gaji cleaning service semuanya itu belum mereka bayarkan, jadi semuanya tadi kita tanggulangin dan sekarang kita sudah membayarkan hak-hak mereka. Dalam catatan pembukuan kami, saat ini P3SRS sudah mengeluarkan uang senilai Rp.3 miliar. Bahkan ada pernyataan vendor lift hingga tidak mau menjamin keselamatan penghuni, akibat tunggakkan yang menumpuk atau tidak di bayarkan.

“Selain itu banyak lagi permasalahan lain yang mereka tinggalkan dan menjadi PR buat kami. Misalnya seperti tagihan-tagihan dan utang yang mereka lakukan dan tinggalkan. Nilainya juga cukup fantastis angkanya mencapai Rp.4 miliar,” pungkasnya.

Kendati demikian, Poloan juga menjelaskan dan mengungkapkan kepada para hadirin, agar semua mengetahuinya. Kami menerima serah terima kepengurusan tersebut hanya sebatas menerima karyawan (membayar hak-hak pekerja), namun yang lainnya tidak, termasuk tidak ada laporan keuangan baik dari pengurus Illegal ketua Ikhsan, Sekretaris Tini Kartini, Bendahara Tjay Fung Njit, maupun Ketua Numberi, Sekretaris Umar Taslim, Bendahara Carolina.

“ Pada saat kepengurusan (Tjay Fung Njit Cs), uang yang ada di bank berhasil kami blokir, saat itu sisa kas sekitar Rp.600 juta, digunakan untuk membayar listrik, karena tagihan pembayaran listrik ketika itu Rp. 833 juta. Kemudian tagihan air Rp.200 juta lebih, dan untuk menutupi kekurangannya kami ambil dari uang kas P3SRS yang kita kelola selama ini,” jelas Poloan.

“Setelah terjadi rekonsiliasi ini saya berharap agar pengelolaan di apartemen ini dapat berjalan dengan baik dan sesuatu amanah agar penghuni merasa nyaman dan tenteram seperti sedia kala,” Poloan.

Pengurus Sah

Terkiat hal itu Kasudin PRKP Pemprop Jakarta Pusat M Yaya Mulyarso menyatakan bahwa Khairil Poloan ini adalah pengurus yang sah. Kami datang kemari karena diundang beliau dalam acara ini.

“Ya namanya diundang, kami datang. Sebab kami juga yang mengesahkan dan melegalisasi beliau, karena beliau memang ketua yang sah,” ujar Yaya seraya mengatakan bahwa P3SRS di Apartemen ini di bawah pembinaannya, karena tetap melalui Pemda DKI Jakarta.

Sedangkan menurut Kepala bidang regulasi dan peran serta masyarakat, Ledy Natalia SH M,Sc kita bersyukur pada akhirnya kepengurusan ini bisa bersatu kembali.

“Hal ini adalah suatu langkah yang bagus dan baik untuk kedepannya. Harapan saya kedepannya agar Apartemen Mediterania PalaceResidences ini di bawah kepemimpinan Pak Khairil Poloan bisa menjadi salah satu apartemen yang terbaik di daerah Kemayoran,” ujarnya sambil mengatakan agar bisa menjadi pengelolaan yang baik, agar nilai investasinya juga meningkat.

Semoga Amanah.

Sedangkan menurut salah seorang penghuni Apartemen yang juga mantan Kajati Kalimantan Timur dan Kajati Bali Amri Sata mengucapkan selamat atas terpilihnya kembali Khairil Poloan sebagai Ketua untuk periode Ke-2 kalinya.

“Saya sebagai penghuni hanya ingin hunian Apartemen ini aman dan damai tidak terjadi konflik, karena imbasnya akan merugikan warga. Tapi Alhamdulillah saat ini sudah terjadi rekonsiliasi semoga kedepannya Apartemen Mediterania Palace ini akan lebih baik lagi,” ujar mantan Jaksa yang tampak masih sehat bugar karena hobby main pimpong dan saat ini menikmati masa tua dengan menimang cucu tersebut.

Lebih lanjut Amri yang juga pensiunan Jaksa dengan bintang tiga ini mengatakan bahwa rekannya sesama penegakan hukum selaku advokat ini sekarang telah berhasil melakukan rekonsiliasi. Artinya dia secara otomatis kembali menjadi Ketua.

“Sekali lagi saya ucapkan kepada Pak Khairil Poloan selamat, semoga dia bisa menjadi Ketua yang amanah dan bisa mengayomi para penghuni Apartemen ini. Dengan harapan agar kedepannya bisa lebih baik lagi,” pungkasnya. (Ams)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Mdi19 Terkini

      Bertempat di Balai Desa Asembagus…